Oleh:

Dr. dr. H.Jaya Mualimin, SpKJ, MKes, MARS

Hadis tentang fitnah akhir zaman dipegang erat dan kuat sebagai rahasia yang tersimpan oleh sekretaris pribadi Rasulullah ﷺ. Ia adalah sahabat Hudzaifah RA. Rahasia ini menjadi bukti bahwa sampai saat ini tetap menjadi misteri. Kita hanya bisa menduga-duga. Maka, sangat penting bisa membuka kembali manuskrip-manuskip yang belum dipilih oleh para imam-imam Muhadisiin terkait berita nubuwat akhir zaman. Karena secara matan dan nasab hadis belum masuk dalam kodifikasi hadis dengan derajat sahih, hasan, ahad dan mutawattir termasuk derajat dhoif.

Karena dari sekian ribu hadis yang telah dibukukan oleh Muhadisin itu hanya tidak lebih dari 7% saja. Padahal ada 300.000 hadis yang dikumpulkan oleh Imam Muslim, 600.000 Hadis yang dikumpulkan oleh Imam Bukhori, Abu Dawud mengumpulkan 50.000 Hadis, Imam Tirmizi 7000 hadis, Nasai 6000 Hadis dan Ibnu Majjah 7000 hadis. Apakah dari ribuan petunjuk ini, kita dapat menemukan jawaban dari berita-berita nubuwat akhir zaman ini? Bisa jadi mungkin dapat membuktikan peristiwa yang sedang terjadi saat sekarang.

Seperti peristiwa 1500 tahun silam ketika berita nubuwat al Kitab Injil dan Taurat itu hanya seputar negeri Yasrib, dan nama Ahmad. Ternyata kota Makkah menjadi tempat kelahirannya dan nama Muhammad yang menjadi nama resmi Manusia Agung itu.

Tidak lah salah jika para Kaum Yahudi bani Nazdir, Qainuqa dan klan-klan kecil Yahudi lainnya untuk sampai di tanah harapan di Yasrib (tidak pindah ke Makkah) yang telah dijanjikan akan kemunculan Nabi Agung, Al-Amin namanya Ahmad (berita Injil, Taurat).

Salah kah seorang pengembara Persia Salman Al Farisi RA harus bersusah payah menemukan tanah Kota Yasrib yang telah dikhabarkan para Rahib dan gurunya agar mencari tanah yang subur dan banyak pohon Kurma yang subur? Kelak kota ini akan muncul Nabi Akhir zaman. Kemudian beliau menjadi Sahabat mulia. Salah kah jika Suku Aus dan Khazraj mempercayai isu-isu sosial politik kali itu dari desas-desus bahwa Manusia Agung itu akan muncul di Kotanya? Tentu karena petunjuk dari kitab-kitab terdahulu dan petunjuk para pendeta Nasrani yang telah memberi khabar.

Madinah, Yasrib menjadi kota yang sangat penting sampai akhir zaman.

Semua analisis kala itu meleset dari perkiraannya karena kelahiran manusia agung itu ternyata bukan di Yasrib. Memang beliau adalah cucu dari Kakek Syaibah yang lahir di Yasrib, dari seorang ibundanya dari suku Khajraz namanya Fatimah yang telah dinikahi oleh Hasyim bin Abdul Manaf petinggi Makkah kala itu. Ketika Hasim wafat Syaibah umur 10 tahun dibawa hijrah ke Makkah bersama paman beliau yang bernama Muthalib sehingga dikenal sebagai Abdul Muthalib. Dari Syaibah ini kelak akan lahir melalui Abdullah bin Syaibah Nabi Muhammad ﷺ.

Allah ﷻ telah mentakdirkan misteri kelahirannya di Makkah, dan khabar kemunculannya saat umur 53 tahun di Yasrib.

Demikian dengan namanya, Muhammad menjadi hal yang berbeda dari nama Ahmad. Padahal sudah terkhabarkan.

Nubuwat Akhir Zaman

Nubuwat pemimpin akhir zaman yang akan munculpun akan sama dalam pemahanan misteri dan teka-teki Ilahiyah ini, manusia mubasyirat ini telah dikhabarkan kemunculannya di Madinah dalam hadis-hadis Nabi yang sahih dan mutawattir, dan akan menjadikan bumi dengan keadilan dan kedamaian. Namanya pun sudah disampaikan dengan nama mirip dengan ku, nama ayahnya juga mirip dengan nama ayahku.

 

Walaupun beberapa hadis yang lain bahwa pemuda mubasyirat ini berasal dari qablal khurasan (dari arah Timur). Akan kah misteri pemuda mubasyirat tetap menjadi misteri sampai takdirnya saat munculnya di kota Yasrib Modern (Madinah) ini sebagaimana telah disampaikan Nabi Muhammad ﷺ? Perlu kajian mendalam dan ditelaah lagi hadis yang menghkhabarkan akhir zaman ini.

Semoga menjadi renungan kita bahwa Allah ﷻ akan menolong agamanya di akhir kurun waktu dunia.

Wallohu a’lam bi shawab.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *